Jumat, 29 Mei 2015
On 20.27 by Unknown in Sinopsis No comments
SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E09
Eun Bi : “Sebenarnya, ingatanku sudah kembali.”
Yi An : “Go Eun Byul. Kamu ingat, kan? Kamu pernah berkata jika ingatanmu kembali……. Kamu akan mengabulkan satu permintaanku. Sekarang, permintaanku hanya agar kamu katakan ‘ya’ untuk pertanyaan yang aku ajukan padamu sekarang. Kamu Go Eun Byul, kan?”
Sayangnya Eun Bi tak sanggup menjawab pertanyaan itu. Ia hanya bisa meneteskan air matanya. Melihat itu, Yi An pun menarik Eun Bi kedalam pelukannya sambil berkata “Hey, ini bukanlah suatu permintaan yang sulit untuk dikabulkan.”. Eun Bi melepaskan pelukannya mengucapkan maaf berulang kali. Yi An tak suka mendengar itu dan berkata “Jangan menyebutkan kata ‘maaf’. Hanya katakan ‘iya’. OK!”. Eun Bi masih saja diam tak mau berkata apapun. Yi An, memegang pundaknya dan bertanya “Kenapa kamu melakukan ini padaku? Bagaimana bisa kamu bukanlah Go Eun Byul? Jadi, selama ini semuanya hanyalah kebohongan? Kenapa kamu tak mengakuinya dari awal? Siapa sebenarnya kamu?”
Saat Eun Bi semakin tertekan, datanglah Tae Kwang yang menarik tangannya. Yi An marah dan menarik kembali tangan Eun Bi. Mereka saling bertatapan beberapa saat. Tapi, Eun Bi berkata“Gong Tae Kwang….”. Tae Kwang menyela dan memintanya untuk tak berbicara apapun. Tapi, Eun Bi menolak dan berkata kalau ia harus mengatakannya sekarang juga. Mendengar itu, Tae Kwang mengalah dan melepaskan tangan Eun Bi.
Eun Bi berbicara berdua dengan Yi An. Sambil meneteskan air matanya. Ia mengakui kalau ia bukanlah Eun Byul. Namun, Yi An masih tak mau untuk mempercayai itu dan meminta mereka mengobrolkan ini lain kali saja. Eun Bi menolaknya dan bercerita “Lagian, sekarang kamu sudah tahu semuanya. Ketika aku kehilangan ingatanku….. untuk pertama kalinya dalam hidupku…..Aku merasa dicintai dan itu terasa sangat nyaman dan luar biasa. Jadi, aku pikir aku telah membuat pilihan yang salah. Karena, saat itu aku tidak menyadari betapa besarnya rasa sakit yang akan kamu rasakan. aku tahu, ini sudah terlambat. Tapi, aku minta maaf karena sudah berbohong…”.Yi An masih tak mau mempercayai itu dan berkata “apa yag kamu bicarakan. Aku tak mengerti semua itu. Jadi, aku pikir aku butuh waktu untuk berfikir.”
Guru Kim dan guru baru memberikan pengumuman di depan kelas. Guru baru menjelaskan kalau website sekolah mereka baru diperbaharui. Dan ia meminta para murid supaya memberikan komentar-komentar yang bagus di halaman guru Kim. Mendengar gaya dan nada bicara guru baru yang sangat-sangat cute membuat semua siswa membalasnya dengan gaya yang cute juga. Tae Kwang yang datang terlambat langsung masuk dan duduk di bangkunya begitu saja.
Setelah guru Kim dan guru baru itu keluar, murid-murid dikelas membicarakan mengenai gaya guru baru yang dianggap lebih cocok untuk mengajar anak TK. Sementara itu, diluar Guru baru bertemu dengan kepala sekolah dan guru olahraga. Ia benar-benar terlihat seperti orang yang polos. Saat ia pergi, para guru pria membicarakannya. Mereka bertanya-tanya apakah memang guru baru itu, belum sadar kalau semua mrid disini selalu mengolok-ngoloknya?
Eun Bi duduk sendirian dikelas. Saat hendak pergi keluar, ia berpapasan dengan So Young. awalnya ia ingin mengabaikannya. Tapi, So Young menahannya dengan berkata hal-hal mengenai Yi An. Eun Bi berbalik dan menatapnya tajam. So Young kemudian berkata “Kamu pikir dia akan melindungimu, setelah mengetahui kalau kamu bukanlah Go Eun Byul? Bayangkan bagaimana perasaannya setiap kali medengar murid yang lain memanggilmu Go Eun Byul? Masih ingat perkataanmu sebelumnya? Kamu akan menghancurkanku?”. So Young mendekatkan wajahnya dan berkata “Kenyatannya kamu disini hanyalah menyebabkan luka untuknya. Kamu harus tahu itu.”. Eun Bi tak bisa berkomentar apapun dan menahan emosinya dengan mengepalkan tangannya.
Ibunya Min Joon datang ke sekolah dan menemui para guru. Ia datang dan membicarakan mengenai kasus laptop. Salah satu teman Min Joon, melihatnya dan memeritahukan itu pada Min Joon. Ibu Min Joon yang belum mengetahui kejadian sebenarnya, meminta agar sekolah mengusut tuntas kasus ini. Apalagi, ia mendengar bahwa terduga tersangkanya adalah So Young. Selain itu, Ibu Min Joon juga kesal karena nilai anaknya jadi harus dikurangi. Ia juga menggertak akan melaporkan kasus ini ke polisis jika sekolah tak menaganinya secara tuntas. Dari luar terlihat Min Joon yang sedang mengintip pembicaraan ibunya. Ia pun langsung bersembunyi ketika ibunya keluar.
Song Joo mendapat sms mengenai jadwal audisinya. So Young menghampirinya dan berkata bahwa ia sudah bersusah payah membujuk pamannya gar Song joo bisa melakukan audisi itu.
Tae Kwang menghampiri Eun Bi yang sedang duduk sendirian dikelas. Ia mngajaknya makan. Tapi, Eun Bi menolaknya.
Sementara itu, ditempat lain Yi An hanya bisa terdiam sambil melihat fotonya bersama Eun Byul saat masih kecil.
Yi An pergi menemui ibunya Eun Byul. Mereka mengobrol di sebuah café. Awalnya Yi An terlihat sangat gugup dan tak bisa mengatakan apapun. Tapi, ibunya Eun Byul mengerti dan mengetahui kalau Yi An pasti ingin bertanya mengenai Eun Byul.
Di sekolah, Eun Bi duduk sendirian di tangga. Tae Kwang datang menghampirinya. Tiba-tiba datanglah seorang pengantar makanan. Ternyata ia memesan 2 mangkok mie untuknya dan Eun Bi. Ia makan dengan lahap, dan tak mau mendengar keluh kesah Eun Bi. Ia hanya meminta agar Eun Bi sekarang makan saja. Ia bertanya “Bagaimana pembicaraanmu kemarin? Apakah kamu bahagia karena kebohonganmu sudah terbongkar?”. Eun Bi berkata tidak. Ia juga menjelaskan kalau sebagian besar dari dirinya tak ingin ketahuan. Tae Kwang tak suka melihat ekspresi menyedihkan dari wajah Eun Bi, ia pun menyuapinya. Dan itu bisa membuat Eun Bi sedikit tersenyum.
Ibunya Eun Byul, menceritakan kejadian yang sebenarnya. Ia juga memohon sesuatu pada Yi An“Aku harap kamu tidak salah mengartikan situasi ini. Kamu pasti sangat terkejut, kan? Tanpa berfikir panjang, aku memaksanya melakukan ini hanya karena keegoisanku. Setelah aku sadar, hatiku hancur berkeping-keping. Tak peduli seberapa besar aku menyayanginya,….bukankah sangat sulit ketika seseorang harus hidup sebagai orang lain? Jadi, aku berencana untuk pindah. Kamu bisa kan, berpura-pura untuk tidak mengetahui apapun sampai saat itu?”
Di kelas, Guru Kim meceritakan mengenai perkembangan kasus laptop itu. Ia juga meminta agar para murid tidak menuduh siapapun terlebih dahulu. Saat jam selesai, semua murid keluar. Guru Kim menghampiri meja Min Joon. Disitu terdapat sebuah buku yang penuh dengan corat-coret Min Joon. Dari belakang terlihat guru baru yang menatapnya dengan tatapan mencurigakan.
Guru Kim memanggil Min Joon keruangannya. Ia menceritakan mengenai apa yang ia ketahui dari tukang perbaikan laptop. Mendengar itu Min Joon tiba-tiba berkata “Iya, laptopku rusak dan aku yang memformat laptop teman-temanku.”. Guru Kim kaget mendengar ucapan itu. Tapi, Min Joon melanjutkan perkataannya “Kalau, aku berkata seperti itu…. Apa yang akan terjadi padaku?”. Min Joon terlihat sangat gugup, ia pun kembali berbohong dan mengatakan kalau sebelum jam olahraga laptop-nya masih baik-baik saja. Guru Kim tak bisa langsung menyalahkan apapun pada Min Joon karena ia tak mempunyai bukti kuat. Ia pun hanya bisa menasihatinya “Min Joon, mencoba untuk merencenakan perbuatanmu setelah menceritakan kebohongan adalah sebuah hal yang sangat sulit untuk dilakukan. Kamu mungkin akan kalah banyak. Orang-orang akan menunjukan jari mereka padamu. Tapi, jika kamu tak memperdulikannya dan melihat ke arah lain..akan semakin sulit dan sulit untuk menjadi seseorang yang jujur. Akhirnya kamu hanya akan menjadi seorang pengecut. Hanya karena sesuatu yang terjadi di masa lalu. Bukan berarti itu akan menghilang bergitu saja. Jangan buat kesalahan seperti itu.”
Song Joo mengikuti audisinya. Ia menunjukkan semua kemampuannya semaksimal mungkin. Dari mulai menari, menyanyi hingga berakting. Dan kelihatannya semua juri menyukai penampilan Song Joo. Mereka tersenyum dan memuji penampilan Song Joo.
Saat jam pulang sekolah. Eun Bi berjalan sendirian. Tiba-tiba Tae Kwang menelponnya. Padahal, ia berjalan di belakangnya. Ia pun mendekat dan memukul kepala Eun Bi. Ia berkata bahwa sepertinya So Young sedang senang melihat keadaan Eun Bi sekarang. Eun Bi berkata bahwa ia akan pergi setelah menyingkirkan So Young lebih dahulu. Tae Kwang bercanda dengan meminta agar Eun Bi segera melakukan itu. Supaya ia tak harus melihat wajah jelek Eun Bi lagi. Eun Bi pun mengiyakannya dan menendang kaki Tae Kwang. Mereka pun saling tertawa saat itu. Eun Bi pergi duluan. Sementara Tae Kwang hanya melihatnya dengan tatapan cemas dari belakang.
Saat malam hari, Yi An bermain melempar batu di danau sendirian. Ia membaringkan badannya di atas rumput. Sementara itu, dirumahnya Eun Bi membuka kotak merah Eun Byul. Ia mengambil medali Yi An dan memegangnya.
Keesokan harinya, Eun Bi pergi membeli tiket untuk pergi ke Tongyeong. Tak lama kemudian, terlihat Yi An yang juga datang untuk membeli tiket ke Tongyeong.
Yi An pergi ke tempat penyimpanan abu Eun Byul. Ia berdiri di depannya. Ia berusaha untuk menahan air matanya. Ia mendekat dan menyadarkan kepalanya. Ternyata di dalam loker abu itu sudah tersimpan medali emas yang diberikan Yi An pada Eun Bi.
Eun Bi ternyata memang sampai terlebih dahulu. Saat ia akan pulang, ia melihat anak-anak dari panti asuhannya datang. Ia pun bergegas untuk bersembunti dibalik tembok. Anak-anak kecil itu berjalan semakin mendekat. Salah satu dari mereka berkata bahwa ia merindukan Eun Bi. Ra Jin menangis dan meyakinkan bahwa meskipun mereka tak bisa lagi melihat Eun Bi sekarang, tapi pasti Eun Bi sedang bahagia disana karena mengetahui Seung Min mendapat penghargaan.
Eun Bi tak kuasa menahan air matanya lagi saat mendengar perkataan anak-anak tadi. Ia pun hanya bisa menangis sendirian. Sementara itu, dari atas ternyata Yi An memperhatikan semuanya. Ia hanya bisa terdiam dan tak berbuat apapun.
Di dalam bis, seorang anak kecil membuat tangan Yi An terluka. Anak itu meminta maaf dan memasangkan plester untuk Yi An. Dan itu mengingatkkan Yi An pada suatu kejadian dulu.
[Flashback]
Yi An kecil menangis tersedu-sedu saat di pemakaman ibunya. Eun Byul datang dan memasangkan sebuah plester di jasnya. Yi An kecil bahkan bisa kembali tersenyum dan menghapus air matanya saat melihat senyuman Eun Byul.
[Flashback End]
Yi An hanya bisa menghela nafas kemudian melihat ke arah samping. Tepat, saat menoleh ia melihat Eun Bi yang sedang melihat juga ke arahnya dari bus lain. Mereka saling bertatapan beberapa saat. Sayangnya, bis Eun Bi pergi lebih dahulu. Dan Yi An hanya bisa meneteskan air matanya.
Guru Kim bertemu dengan ibunya Min Joon untuk menjelaskan kejadian sebenarnya. Setelah mendengar itu, ibu Min Joon langsung gemetar, dan tak tahu harus berbuat apa. Ia pun meminta agar Guru Kim tak bertindak lebih jauh lagi. Karena tak ada cukup bukti untuk mejadikan Min Joon sebagai tersangka.
Saat Min Joon pulang ke rumahnya, ia langsung ditarik oleh ibunya ke kamar. Ibunya, masih tak mau mempercayai ucapan guru Kim. Ia pun meminta agar Min Joon menjelaskan yang sebenarnya. Tapi, Min Joon tak mau berkata sepatah katapun. Tak sanggup menahan emosinya, ibu Min Joon langsung menampar pipi anaknya itu dengan keras. Ia kemudian, berkata agar Min Joon melanjutkan hidupnya seperti biasa dan belajar lebih giat lagi.
Yi An pulang ke rumahnya. Ia menghampirni ayahnya yang sedang minum Soju. Ia bertanya bagaiman rasanya setelah minum soju. Ayahnya menjelaskan, kalau sebenarnya ini tak ada rasanya. Hanya saja setelah minum ini dirinya jadi merasa tidak kosong lagi. Ayahnya pun menawari Yi An untuk minum. Tapi, Yi An menolak dan berkata kalau ia akan mencobanya ketika ia selesai mengikuti turnamen renangnya nanti.
Keesokan harinya, Eun Bi masih tertidur lemas dikasurnya. Ia ditemani oleh ibunya. Nampaknya hari ini Eun Bi sedang sakit. Ibu menawarkan agar Eun Bi tak usah. Tapi, Eun Bi menolaknya dan ingin tetap pergi sekolah.
Saat di teoilet sekolah, Song Joo menghampirinya dan menceritakan tentang audisinya. Ia juga menjelaskan betapa kecewanya ia pada sikap temannya itu yang sekarang. Padahal saat ini ia sangat ingin bercerita betapa bahagianya ia sekarang. Tapi, Eun Bi telah membuat persahabatan mereka jadi seperti ini.
Di kelas Guru Kim, memberitahu bahwa sulit untuk menemukan pelaku sebenarnya dari kasus laptop. Mendengar itu, semua murid dikelas langsung berbicara kalau itu pasti So Young. Guru Kim tak mau mendengarkan itu, dan meminta muridnya tak menyalahkan seseorang. Ia berkata bahwa ia akan menunggu pelakunya untuk mmenyerahkan diri padanya sampai jam 9 besok malam.
Eun Bi yang sedang sakit, terlihat sangat pucat. Shi Jin menghampirinya dan memegang dahinya. Ia pun mengajak Eun Bi untuk pergi ke klinik saja. Saat berjalan pergi Eun Bi melihat ke arah Yi An. Tapi, Yi An berusaha untuk tak mempedulikannya dan langsung memakai headphone-nya.
Tae Kwang, menghampiri Eun Bi di klinik. Ia terlihat sangat mengkhawatirkan Eun Bi. Ia akhirnya tidur di kasur disamping eun Bi. Ia hanya bisa memperhatikan Eun Bi dengan cemas. Saat mendengar suara orang yang masuk, Tae Kwang langsung mebalikan badannya. Ternyata itu adalah Yi An. Ia masuk dan melihat Eun Bi yang sedang tertidur. Ia pun hanya menatapnya sebentar dan kembali menutup tirainya. Setelah Yi An pergi Eun Bi membuka matanya sebentar, dan Tae Kwang pun terlihat agak…agak…cemburu?
Saat Eun Bi sedang berjalan sendirian, tiba-tiba guru baru itu menghampirinya. Ia meminta agar Eun Bi bercerita padanya apabila mendapat masalah. Ia bahkan memberi Eun Bi semangat. Saat Eun Bi berjalan pergi, ekspresi ramahnya berubah jadi tatapn mencurigakan.
Guru baru itu berjalan keluar dan dijemput oleh seseorang. Orang itu adalah ibunya Soo In. Dan tak disangka, guru baru bernama Min Young itu sepertinya adalah kakanya Soo In. Karena ia memanggil ibunya Soo In dengan sebutan Ibu.
Shi Jin pulang bersama Eun Bi. Tapi, tiba-tiba Tae Kwang menarik Eun Bi kedalam mobilnya.
Di ruangannya Guru Kim masih menunggu seseorang yang akan mengakui kesalahannya. Tiba-tiba ada suara ketukan pintu. Ia pun berdiri dan membukanya. Tapi, tak terlihat siapapun disana. Ternyata, Min Joon masih disekolah, ia duduk dibawah tangga dan tak tahu harus berbuat apa.
Tae Kwang mengajak Eun Bi ke suatu tempat. Ia mengajaknya ke sebuah atap gedung yang tinggi. Di sana mereka bisa melihat kota Seoul dimalam hari. Tae Kwang pun megingatkan bahwa itu adalah tempat ketika ia bertemu Eun Bi pertama kali (rumah sakit).
Eun Bi tersenyum mengingat hal itu. Tae Kwang kemudian berkata “Haruskah aku melakukan itu lagi sekarang?”. Eun Bi diam dan tak menjawabnya. Tae Kwang mendekat kemudian melambaikan tangannya sambil berkata “Hiii… Lee Eun Bi.”. Eun Bi menangis dan berterimakasih pada Tae Kwang. Tiba-tiba Tae Kwang mengambil HP nya dan bertanya pada Eun Bi “ Apa nama benda ini?”Eun Bi menjawab kalau itu Hand Phone. Tapi, Tae Kwang berkata kalau itu adalah telepon portabel. Tae Kwang kemudian bertanya apa warna sepatunya. Eun Bi menjawab bahwa itu berwarna gelap. Sementara Tae Kwang berkata kalau itu warnanya hitam.
“Lihat… itu tak penting, bagaimanapun cara kamu menyebut nama mereka. Dan itu sama halnya seperti kamu. Entah kamu Lee Eun Bi atau Go Eun Byul, itu tak penting untukku. Jadi. didepanku, jadilah siapapun.” Itulah, ucapan Tae Kwang pada Eun Bi yang membuat Eun Bi sangat tersentuh. Eun Bi jadi bisa tersenyum saat mendengar itu.
Yi An akan pergi ke turnamen renangnya. Tiba-tiba So Young memanggilnya dari belakang. Ia pun teringat akan perkataan ibu Eun Byul yang menjelaskan kalau dulu Eun Bi mau bunuh diri karena ia dibully oleh seseorang dikelasnya. Yi An sadar kalau orang itu adalah So Young. Ia pun menghampirinya. So Young berkata bahwa seharusnya Yi An berterimakasih padanya saat ini. Tapi, bukannya berterimakasih Yi An hanya berkata bahwa So Young sekarang tampak sangat menyedihkan.
Guru Kim sedang mengecek komentar dihalaman website-ya. Ia membaca banyak komentar baik. Tapi, tiba-tiba ada sebuah komentar yang menceritakan bahwa pelaku bullying dari Tongyeong sekarang pindah ke sekolah ini. Dibawahnya juga terdapat link dari berita mengenai kasus bully ini. Guru Kim yang penasaran membuka link tersebut dan membaca beritanya. Ia nampak sangat shock saat membacanya.
Sementara itu, para siswa disekolah sepertinya telah mengetahui itu lebih dulu. mereka bahkan melihat So Young dengan tatapan aneh. Saat dikelas, So Young pun dicemooh oleh teman-temannya. Saat itu, So Young ketakutan dan tak bisa berbuat apapun. Ia melihat ke arah Eun Bi. Tapi, untungnya Tae Kwag langsung mengajak Eun Bi untuk pergi keluar.
Di balkon, Tae Kwang bertanya apakah Eun Bi yang melakukannya. Eun Bi berkata bahwa ia tak melakukannya. Tae Kwang terlihat sangat kecewa karena, karena kejahatan So Young telah terbongkar Eun Bi pasti akan pindah. Ia sedih karena Eun Bi bahkan tak mempunyai kenangan manis saat berada disini. Tapi, Eun Bi tersnyum dan berkata bahwa ia merasa sangat bahagia selama berada disini. Dan salah satunya karena Tae Kwang yang selalu berada disampingnya. Mendengar itu Tae Kwang sepertinya jadi geer. Ia pun berkata kalau eun Bi tidak boleh pergi semudah ini. Ia juga tak lupa meminta agar Eun Bi tetap kuat.
Turnamen renang akan segera mulai. Yi An sedang bersiap-siap, tapi tiba-tiba ia mendapat sms dari So Young yang memberitahukan kalau saat ini ia akan membongkar rahasia tentang Eun Bi.
So Young masuk ke kelas. Ia tak memperdulikan cemoohan teman-temannya. Ia berjalan dan berdiri di depan kelas.
Sementara itu, hal yang tak terduga dilakukan oleh Yi An. Ia berlari meninggalkan turnamennya. Saking terburu-burunya ia berlari menyebrang jalan dan badannya terhempas seketika karena tertabrak. Semua orang dijalan berlari kearahnya. Mereka akan membantu Yi An. Tapi, Yi An menolaknya dan berusaha berdiri sendiri.
So Young mengakui semua perbuatannya di depan kelas. Ia kemudian ingin menceritakan mengenai siapa korbannya. Tapi, melihat perbuatan So Young, Tae Kwang langsung berdiri dan tepat saat itu juga Yi An datang. Semua murid dikelas langsung melihat kearahnya. Dan itu membuat ekspresi So Young yang awalnya tersenyum, berubah menjadi kesal.
#Next For E10
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Read more: http://ariefbudiyantoo.blogspot.com/2013/02/cara-membuat-tulisan-berjalan-mengikuti.html#ixzz3bJ6DOVFT
Pengikut
About Me
!-end>!-local>
Popular Posts
-
Hangul 네가 바로 내 기쁨 어린 아이 된 기분 네 생각 안 하고 버티기 길어봐야 10 분 지금 너와 내 사이 냉정과 열정 사이 어떻...
-
Hangul Yeah (maybe I’m missing you) 아무 생각 없이 평소와 같이 보통 사람들과 만나 웃고 말하지 A-mu saeng-gak eobs-i pyeong-...
-
Hangul + English Translate 내가 사준 옷을 걸치고 nega sajun oseul golchigo You’re probably wearing the clothes I bought you 내가 사...
-
Profile Drama: Angry Mom Revised romanization: Aenggeurimam Hangul: 앵그리맘 Director: Ashbun Writer: Kim Ban-Di Network:...
-
Details : · Title: 후아유 - 학교 2015 / Hooayoo - Hakgyo 2015 · Also known as: 학교 6 (School 6) · ...
-
Hangul Get your crayon Get your crayon 머리 어깨 무릎 발 mori eokkae mureup bal Swag check swag check 머리 어깨 무릎 ...
-
Hangul [RAP MONSTER] Yo in Danger Yo in Danger Yo in Danger Yo in Danger [RAP MONSTER] maennal ireon sik 맨날 이런 식 neo-neo, na-na neou...
-
GD X TAEYANG - GOOD BOY 1ST SINGLE FROM YG HIPHOP PROJECT #1 2014.11.21 Lirik : G-Dragon Komposer : G-Dragon, FR...
-
Hangul 영원한 건 절대 없 어 결국에 넌 변했지 이유도 없어 진심이 없어 사랑 같은 소리 따윈 집어 쳐 오늘밤은 삐딱하게 내버려둬 어차피 난 혼자였지 아무도...
-
Cast : Joo Jin-mo as Ji Eun-ho Kim Sa-rang as Seo Jung-eun Baek Sung-hyun as 27-year-old Hyun Soo Yoon So-hee as 23-year-o...
Recent Posts
Categories
Sample Text
Blog Archive
-
▼
2015
(29)
-
▼
Mei
(23)
- Download My Love Eun-Dong Subtitle Indonesia
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E09
- Download Who Are You - School 2015 Subtitle Indonesia
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E08
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E07
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E06
- Lirik lagu Gdragon ft CL - R.O.D (Hangul/English/I...
- Lirik Lagu Gdragon ft Jennie Kim - Black (Hangul/E...
- Lirik Lagu Gdragon ft Kim Yuna - Missing You (Hang...
- Lirik Lagu Gdragon - Who You (Hangul/English/Indon...
- Lirik Lagu Gdragon - Crayon (Hangul/English/Indone...
- Lirik Lagu Gdragon - That (Hangul/English/Indonesia)
- Lirik Lagu Gdragon - Crooked (Hangul/English/Indon...
- Lirik Lagu Gdragon ft Taeyang - Good Boy (Hangul/E...
- Lirik Lagu Taeyang - Eyes, Nose, Lips (Hangul/Engl...
- Download Angry Mom Subtitle Indonesia
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E05
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E04
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E03
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E02
- SINOPSIS "Who Are You - School 2015" E01
- Lirik Lagu BTS - Danger ( Hangul/English/Indo)
- Males Download Film Nonton Aja Disini!!
-
▼
Mei
(23)
0 komentar:
Posting Komentar